Polda Lampung Gelar Pasukan Operasi Patuh Krakatau 2019

Bandar Lampung,Harian Koridor.com-Dalam rangka cipta kondisi pasca keputusan hasil Pemilu Pilpres 2019 serta meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas, Polda Lampung bersama jajaran dan Instansi terkait  menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Krakatau 2019 pada Kamis (29/8)2018 di lapangan Mapolresta Bandarlampung.

Kegiatan ini menandakan dimulainya operasi Patuh Krakatau yang  akan dilaksanakan selama 14 hari , tepatnya tanggal 29 Agustus hingga 11 September 2019 dengan cara penindakan penegakan hukum disertai kegiatan Preemtif dan Preventif secara selektif Prioritas dengan melibatkan 596 Personil Polda dan Polres Jajaran, dengan sasaran sebagai berikut 

1.    Pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm standar/ SNI

2.    Pengemudi R4 yang tidak menggunakan safety belt

3.    Pengemudi R4 yang melebihi batas maximum kecepatan

4.    Pengendara kendaraan yang melawan arus

5.    Mabuk pada saat mengemudikan kendaraan

6.    Pengendara kendaraan yang masidh dibawah umur

7.    Menggunakan HP pada saat mengemudikan kendaraan

8.    Kendaraan yang menggunakan lampu strobo/ rotator/ sirine yang bukan peruntukannya

 

Wakapolda Lampung Brigjen Pol Drs. Sudarsono, S.H., M.Hum., sebagai pimpinan apel saat membacakan amanat Kapolda Lampung memberikan beberapa penekanan yakni 

1.    Laksanakan tugas dengan ikhlas serta selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa

2.    Utamakan faktor keamanan dan keselamatan baik petugas maupun masyarakat dalam melaksanakan tugas

3.    Hindari perbuatan kontra roduktif yang dapat merusak citra Polri

4.    Lakukan tugas operasi ini dengan baik dengan berpedoman pada aturan perundang-undangan yang berlaku.

Sementara tujuan dan sasaran dari pelaksanaan operasi adalah dengan mengutamakan tindakan Kepolisian dibidang lalu lintas Represif 60 persen, Preemtif 20 Persen dan Preventif 20 Persen, "ujar wakapolda.

Untuk diketahui saat ini angka kecelakaan lalu lintas pada Operasi Krakatau 2018 sebayak 22 kejadian  mengalami kenaikan 14 kejadian atau175 persen dibanding periode tahun 2017 sebanyak 8 kejadian meninggal dunia.

Pada operasi Krakatau tahun 2018 sebanyak 8 kejadian meninggal dunia , luka berat sebayak 24 org.

Sementara jumlah pelanggaran lalu lintas pada Operasi Patuh Krakatau tahun  2018 sebanyak 19.603 menurun 17 Persen dibanding tahun 2017 sebesar 23.750 lembar.

Jumlah tilang tahun 2017 sebanyak 22.949 lembar dan 801 teguran.

Sedangkan jumlah tilang tahun 2018 sebanyak 17.971 lembar dan  1.632 teguran.

Kegiatan Apel dirangkai dengan penyematan pita secara simbolik bagi personel petugas Operasi, juga penyerahan helm.

Dihadiri Sekda provinsi Lampung,  KOREM 043/Gatam, Dan Lanal, Dan Lanud,  Danden POM, Kadis Perhubungan Kota Bandar Lampung, Sekda Kota Bandar Lampung, PJU Polda Lampung.(red).