Lambar,Harian Koridor.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Pekon (PMP) Kabupaten Lampung Barat menggelar pembinaan pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Pekon (APBPekon) se-Kabupaten Lampung Barat tahun 2022.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus dan dihadiri oleh Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, Perwakilan Polres Lampung Barat, Perwakilan Kodim 0422 Lampung Barat, Perwakilan Kajari Lampung Barat, Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Lampung Barat dan seluruh peserta Pembinaan pelaksanaan APBPekon Lampung Barat.
Dalam Pelaksanaan Pembinaan APBPekon se-Kabupaten Lampung Barat ini dibagi menjadi dua tempat yang diikuti oleh ratusan peserta terdiri dari Juru tulis dan Pemangku dari berbagai Kecamatan di Lampung Barat.
Pelaksanaan Pembinaan untuk Kecamatan Belalau, Kecamatan Batu Ketulis, Kecamatan Batu Brak, Kecamatan Balik Bukit, Kecamatan Sukau dan Kecamatan Lombok Seminung dengan jumlah 444 peserta itu dipusatkan di Lamban Pancasila lingkungan Komplek Pemkab Lampung Barat Kecamatan Balik Bukit.
Sementara untuk Kecamatan Sekincau, Kecamatan Way Tenong, Kecamatan Air Hitam, Kecamatan Pagar dewa, Kecamatan Gedung Surian, Kecamatan Kebun Tebu dan Kecamatan Sumber Jaya dengan jumlah 404 peserta itu dipusatkan di Balai Pekon Karang Agung Kecamatan Way Tenong, Kamis (01/12/2022).
Pakcik sapaan akrab bagi Bupati Lampung Barat itu menyampaikan bahwa kegiatan pelaksanaan pembinaan bagi Aparatur Pekon ini merupakan sebuah momentum penting.
Menurut Parosil, momentum penting tersebut merupakan sebuah pengabdian sebagai aparatur pemerintah ditingkat pekon untuk mewujudkan Pekon hebat,maju dan berjaya.
"Mudah-mudahan kegiatan ini memiliki dampak yang positif, dampak positif itu maksudnya meningkatkan kapasitas dalam tata kelola Pemerintahan ditingkat pekon menuju pekon hebat," ucapnya.
"Harapan saya dengan adanya kegiatan pembinaan ini tata kelola pemerintahan ditingkat pekon akan lebih baik lagi," tambahnya.
Pada kesempatan itu, Parosil mengapresiasi kepada seluruh peserta yang ikut berpartisipasi mengikuti kegiatan pembinaan pelaksanaan APBPekon.
"Saya mengapresiasi bapak dan ibu yang sudah turut ikut berpartisipasi, berkontribusi untuk menyukseskan target pekon," ungkapnya.
Parosil mengungkapkan bahwa Hampir 70% dari 131 Pekon di Kabupaten Lampung Barat sudah memasuki kategori Pekon maju dan mandiri.
"Mencapai kategori Pekon maju dan mandiri ini bukan hebatnya dari Kepala Dinas PMP, bukan juga hebatnya dari Camat dan Peratin, tetapi justru yang menjadi tonggak kemajuannya adalah bapak dan ibu selaku Kepala Urusan (KAUR) dan Pemangku," ujarnya.
Kemudian, Parosil mengajak seluruh perangkat pekon untuk saling menjalin komunikasi, koordinasi dan bersinergi serta saling berkontribusi dengan Lembaga Himpunan Pemekonan (LHP) dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Pekon.
Menurut Parosil, jika ingin membangun daerah lebih baik maka diperlukan sebuah ikatan kebersamaan.
"Oleh karena itu, Saya harap kepada seluruh perangkat pekon agar saling berkomunikasi, berkoordinasi dan berkontribusi untuk lebih mamajukan Pekon," harapnya
Sementara itu melalui sambutannya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Pekon (PMP) Syaekhudin menyampaikan bahwa pembinaan pelaksanaan APBPekon ini dimaksudkan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan keuangan pekon.
"Selain itu, Pembinaan ini bertujuan agar pemerintah pekon mempunyai landasan dalam mengelola keuangan pekon yang berdasarkan asas transparan, akuntabel, partisipatif serta dilakukan dengan tertib dan disiplin anggaran," ucapnya.
Kemudian, Pembinaan tersebut dilakukan untuk meningkatkan status desa melalui pembangunan yang strategis.
"Pembinaan ini dilakukan meningkatkan status Desa dari tertinggal menuju berkembang, maju sampailah ke status desa mandiri," pungkasnya.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar