Metro, Harian Koridor-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro selesai melaksanakan tahapan pencocokan dan Penelitian (coklit) data calon pemili pilkada tahun 2024. Selanjutnya KPU Metro segera melaksanakan tahapan pendataan daftar pemilih sementara(DPS).
Ketua KPU Kota Metro Septa Nurris Pratama, pasca proses coklit selesai, pihaknya akan melakukan tahapan rekapitulasi di kelurahan hingga tingkat kota yang dilakukan supervisi dan tim monitoring.
"Setelah coklit akan ada proses pendataan, dimulai dari daftar pemilih sementara, masih panjang prosesnya. Belum lagi akan dilakukan dari DPS yang telah rampung, nantinya, hingga finalnya pada penetapan daftar pemilih tetap (DPT). DPT itu nantinya yang akan menjadi acuan pada Pilkada mendatang," terangnya, Rabu (31/07/2024).
KPU Kota Metro memastikan 128 ribu calon pemilih dengan estimasi 100 persen rampung dicoklit. Angka tersebut mengacu pada daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) yang diterima KPU Kota Metro.
Dari data tersebut menjadi gambaran jumlah daftar pemilih yang akan berpartisipasi dalam Pilkada serentak pada 27 November 2024, di 234 tempat pemungutan suara se-Kota Metro.
"Tahapan coklit dimula 24 Juni hingga 24 Juli 2024. Dari proses tersebut berhasil dihimpun sekira 128 ribu data pemilih yang tersebar di Kota Metro," jelasnya.
Dia juga tak menampik sejumlah kendala yang dihadapi saat proses coklit, antara lain: petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) kesulitan mendata masyarakat. Sehingga, Pantarlih bekerjasama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan pamong setempat.
"Kendala pasti ada, diantaranya petugas Pantarlih ada yang merasa kesulitan untuk menemui warga. Alhamdulillah masalah tersebut sudah teratasi," pungkasnya.(Husni)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar